Music pop
Musik Indonesia pop sudah ada sejak
zaman nenek moyang. Musik pop Indonesia berasal dari singkatan “populer”. Musik pop
Indonesia ini
berkembang sekitar tahun 60an dan
banyak digemari oleh masyarakat khusunya anak-anak muda atau remaja. Musik pop
Indonesia merupakan sebuah aliran musik dari musik populer yang berasal dari bentuk modern tahun 50an,
yang dulunya berasal dari rock and roll. Musik pop Indonesia umumnya dianggap
sebagai sebuah aliran musik yang
komersial karena memiliki daya tarik audiens massa yang sangat banyak.
komersial karena memiliki daya tarik audiens massa yang sangat banyak.
Musik pop Indonesia memiliki ciri pada penggunaan ritme yang terasa bebas, dengan mengutamakan permainan gitar bass dan drum. Biasanya, para musisi juga menambahkan aksesoris dan gaya yang beraneka ragam dengan tujuan untuk menambah daya tarik dan pemahaman bagi para peminatnya. Musik pop sendiri dibedakan atas musik pop untuk anak-anak dan musik pop untuk dewasa.
Musik pop anak biasanya memiliki
bentuk yang lebih sederhana dan mempunyai syair yang sedikit lebih pendek.
Sedangkan pada musik pop dewasa biasanya lebih kompleks dengan alunan melodinya
lebih bebas dengan improvisasinya yang lebih banyak, tetapi
agak lebih ringan. Pada tema syairnya juga lebih bervariasi, mulai dari kehidupan remaja, masalh kritik sosial, dan percintaan. Beberapa musisi dan group band di Indonesia yang terkenal adalah Chrisye (Alm), Katon Bagaskara, Titiek Puspa, Melly Goeslow, untuk group band sendiri adalah Noah, Ungu, Slank, dan masih banyak yang lainnya.
agak lebih ringan. Pada tema syairnya juga lebih bervariasi, mulai dari kehidupan remaja, masalh kritik sosial, dan percintaan. Beberapa musisi dan group band di Indonesia yang terkenal adalah Chrisye (Alm), Katon Bagaskara, Titiek Puspa, Melly Goeslow, untuk group band sendiri adalah Noah, Ungu, Slank, dan masih banyak yang lainnya.
Musik
rock
Musik
Rock adalah salah satu genre dalam khasanah musik populer dunia yang biasanya
didominasi oleh vokal, gitar, drum, dan bas. banyak juga dengan penambahan
instrumen seperti keyboad, piano maupun synthesizer. Musik rock biasanya
mempunyai beat yang kuat dan didominasi oleh gitar, baik elektrik maupun
akustik.
Pondasi dari musik rock adalah rock and roll
dan rockabilly di era 50an. pada akhir 60an banyak terjadi percampuran genre
musik lain dengan musik rock. Musik folk bercampur menjadi Folk Rock, Musik
blues bercampur menjadi Blues Rock dan musik jazz menjadi Jazz-Fussion Rock.
Dan pada tahun 70an rock berkembang menjadi beberapa subgenre seperti soft
rock, hard rock, heavy metal dan punk. Di era 80an berkembang lagi beberapa
subgenre seperti glam metal, synth rock, trash metal, hardcore punk,
alternative rock. Di era 90an subgenre baru yaitu grunge style rock, britpop,
indie rock, piano rock dan nu metal. Berikut beberapa aliran besar dalam musik
rock.
Hard
Rock
Genre
musik rock yang berakar pada musik pertengan 60a yaitu garage dan psychedelic
rock dan banyak keterpengaruhan dari musik blues. Hard rock banyak didominasi
oleh gitar elektrik, bas gitar dan drum. Peran gitaris biasanya terbagi dua
yaitu lead guitar dan rythm guitar, lead guuitar akan menampilkan guitar solo
pada beberapa bagian dari lagu sedangkan peran rythm guitar lebih sebagai
pelengkap lead guitar. Bas gitar dan drum berfungsi untuk membangun struktur
dari musik hard rock itu sendiri. Beberapa grup musik hard rock terkemuka
seperti : AC/DC, AC/DC, Aerosmith, The Who, Thin Lizzy, Guns N' Roses, Nazareth,
Van Halen dan Kiss sedangkan grup musik seperti led zeppelin dan deep purple
adalah "pelintas batas" antara hard rock dan heavy metal
Heavy
Metal
Sebenarnya
hard rock dan heavy metal tidak beda jauh dalam hal bermusik makanya banyak
pelintas batas antara keduanya, musik heavy metal hanya lebih cepat dalam
musiknya. Musik ini dipelopori oleh led zeppelin, deep purple dan black
sabbath. penerusnya seperti Judas Priest, Iron maiden, metallica, megadeth,
Slayer, W.A.S.P, dll. Ciri tema dari lirik heavy metal adalah tentang sex,
kekerasan, fantasi dan mistis.
Punk Rock
Punk Rock
Aliran
ini lebih pada pemberontakan anak muda terhadap kemapanan. punk rock lebih pada
idiologi daripada kemampuan bermusik, seperti kalo kita mendengarkan lagu2nya
sex pistols yang sangat ancur dan tanpa harmonisasi bahkan dalam pertunjukan
live nya sering basnya diganti dibelakang layar karena pemain aslinya biasanya
teler berat dan udah pasti sangat ngawur sekali banget-banget. Pelopor musik
ini adalah Ramones, Sex Pistols, dan The Clash penerusnya banyak sekali di era
2000an kayak green day tapi kurang liar.
Glam
Metal
Sering
juga disebut sebagai Hair Metal karena kecenderungan dari personil band nya
yang berambut panjang dan gaya berpakaiannya yang glamour dan make up nya.
secara musik glam metal gak beda jauh dengan heavy metal hanya saja ada
perbedaan dalam lirik yang lebih cenderung hedonistik seperti masalah sex,
minuman dan obat. Grup band yang masuk ke aliran ini adalah motley crue, deff
lepard, quiet riot, dokken, twisted sister,poison, cinderella,warrant, bon jovi
dll.
Banyak
lagi aliran dalam rock yang belum dibahas tapi nanti akan terlalu panjang dan
membosankan, intinya adalah dengan mengetahui sejarah dan filosofi dari musik
membuat kita tidak langsung serta merta memproklamirkan sebuah lagu menjadi
masuk ke dalam musik rock seperti lagu isabella karya search, sebuah lagu
melayu yang dibalut distorsi gitar. Juga jangan sampai di ledek "muka
kencang (sangar), musik kendor (merintih-rintih)
Jazz
Jazz
adalah jenis musik yang tumbuh dari penggabungan blues, ragtime, dan musik
Eropa, terutama musik band. Beberapa subgenre jazz adalah Dixieland, swing,
bebop, hard bop, cool jazz, free jazz, jazz fusion, smooth jazz, dan
CafJazz.Jazz adalah aliran musik yang berasal dari Amerika Serikat pada awal
abad ke-20 dengan akar-akar dari musik Afrika dan Eropa.Musik jazz banyak
menggunakan instrumen gitar, trombon, piano, terompet, dan saksofon. Salah satu
elemen penting dalam jazz adalah sinkopasi.musik marching band Eropa Sumber
kebudayaan: Afrika Barat; musik Afrika-Amerika era 1910-an, New Orleans.
Alat musik yang biasa digunakan: Gitar – Gitar bass – Saksofon – Trombon – Piano – Klarinet – Terompet – Double bass – Drum – Vokal Popularitas mainstream: Sporadis; kebanyakan dalam bentuk pop seperti swing; juga semakin berpengaruh dalam bentuk-bentuk musik populer seperti yang dinamakan "perpanjangan jazz", misalnya rhythm and blues, soul, neo soul, quiet storm, cool jazz, dan smooth jazz Bentuk turunan: Jazz Latin – Swing – Mini-jazz Subgenre Avant-jazz – Bebop – Chamber jazz – Cool jazz – Creative jazz – Dixieland – Free jazz – Gypsy jazz – Hard bop – Jazz fusion – Milo jazz – Modal jazz – M-Base – Smooth jazz – Soul jazz Trad jazz Genre campuran (fusion) Acid jazz – Calypso jazz – Jazz blues – Jazz fusion – Jazz rap – Nu jazz – Smooth jazz
Alat musik yang biasa digunakan: Gitar – Gitar bass – Saksofon – Trombon – Piano – Klarinet – Terompet – Double bass – Drum – Vokal Popularitas mainstream: Sporadis; kebanyakan dalam bentuk pop seperti swing; juga semakin berpengaruh dalam bentuk-bentuk musik populer seperti yang dinamakan "perpanjangan jazz", misalnya rhythm and blues, soul, neo soul, quiet storm, cool jazz, dan smooth jazz Bentuk turunan: Jazz Latin – Swing – Mini-jazz Subgenre Avant-jazz – Bebop – Chamber jazz – Cool jazz – Creative jazz – Dixieland – Free jazz – Gypsy jazz – Hard bop – Jazz fusion – Milo jazz – Modal jazz – M-Base – Smooth jazz – Soul jazz Trad jazz Genre campuran (fusion) Acid jazz – Calypso jazz – Jazz blues – Jazz fusion – Jazz rap – Nu jazz – Smooth jazz
Musik Blues
Asal
Usul Musik Blues Asal Usul Musik Blues Blues adalah nama yang diberikan untuk
kedua bentuk musik dan genre musik yang diciptakan terutama dalam
Afrika-Amerika masyarakat di Deep South Amerika Serikat pada akhir abad ke-19
dari spirituil, lagu kerja, hollers lapangan, teriakan, dan narasi sederhana
berirama balada. The blues di mana-mana... dalam bentuk jazz , R&B , dan
rock n roll dicirikan oleh progresif kord tertentu dengan bar blues dua belas
progresi akord yang paling umum dengan catatan biru, mencatat bahwa untuk
tujuan ekspresif yang dinyanyikan atau dimainkan secara bertahap rata atau
menekuk (minor 3 untuk 3 besar) sehubungan dengan lapangan dari skala besar. Genre
blues didasarkan pada bentuk blues tetapi memiliki karakteristik lain seperti
lirik tertentu, garis bass dan instrumen. Blues dapat dibagi menjadi beberapa
subgenre mulai dari negara untuk blues perkotaan yang lebih atau kurang populer
selama periode yang berbeda dari abad ke-20. Paling dikenal adalah Delta,
Piedmont, dan gaya blues Chicago. Perang Dunia II menandai transisi dari
akustik ke electric blues dan pembukaan progresif musik blues ke khalayak yang
lebih luas. Pada tahun 1960-an dan 1970-an, terbentuk suatu hibrida yang
disebut revolusi blues rock. Istilah "blues" mengacu pada "Blues
Devil", yang berarti melankolis dan kesedihan, penggunaan awal istilah
dalam pengertian ini ditemukan pada George Colman s 'satu babak sandiwara Blue
Devils (1798). Meskipun penggunaan frase dalam musik Amerika Afrika mungkin
lebih tua, telah dibuktikan sejak tahun 1912, ketika Hart Wand s '" Dallas
Blues "menjadi hak cipta pertama komposisi blues. Lyrics frase sering
digunakan untuk menggambarkan suasana hati tertekan . Musik blues berangkat
dari musik-musik spiritual dan pujian yang muncul dari komunitas mantan
budak-budak Afrika di AS. Penggunaan blue note dan penerapan pola
call-and-response (di mana dua kalimat diucapkan/dinyanyikan oleh dua orang
secara berurutan..
Musik REGGAE
Kata “REGGAE” sendiri diduga berasal dari pengucapan dalam
logat afrika dari kata “RAGGED” atau gerak kagok seperti
hentakan badan pada orang yang menari dangan iringan musik ska atau reggae.
Irama musik reggae sendiri dipengaruhi oleh elemen music R&B yang lahir di
New Orleans, Soul, Rock, ritmik Afro-Caribean (calypso, meringue, rhumba) dan
musik rakyat jamaika yang di sebut dengan mento yang kaya dengan irama afrika.
Musik reggae sendiri pada awalnya lahir di sebuah jalanan Getho (perkampungan
kaum rastafaria) di Kingston, ibu kota jamaika. Dan disinilah yang menimbulkan
gaya rambut gimbal menghiasi para musisi reggae, awal lagu reggae sendiri sarat
akan muatan rastafari yaitu kebebasan, perdamaian, keindahan alam, dan gaya
hidup yang bohemian.
Teknik para musisi ska dan rocksteady dalam
memainkan alat musik, banyak ditirukan oleh para musisi reggae, tetapi dengan
tempo yang lebih lambat dengan dentum bass dan rhythm guitar yang lebih
menonjol, karakter vokalnya pun biasanya lebih berat dengan pola lagu yang
seperti pepujian (Chant), dan di pengaruhi pula oleh irama tetabuhan, cara
menyanyi dan mistik dari rastafari. Teknik musik yang lebih lambat mendukung
penyampaian pesan melalui lirik lagu yang terkait dengan tradisi religi
rastafari.
Album “Catch A Fire” di
tahun 1972 yang di luncurkan oleh Bob
Marley and The Wailers dengan cepatnya melambungkan
musik reggae hingga keluar jamaika. Dan dengan adanya film The Harder They Come di tahun 1973 yang
dimainkannnya irama musik reggae oleh para musisi kulit putih seperti Eric Clapton, Paul Simon, Lee ‘Scratch’
Perry dan UB40
menambah kepopuleran musik reggae, yang kemudian irama musik reggae pun
mempengaruhi aliran-aliran musik yang lainnya.
BOB MARLEY
Bob Marley sendiri terlahir
dengan nama Robert
Nesta Marley
pada February 1945 di St. Ann, Jamaika. Bob Marley berayahkan seorang kulit
putih dan mempunyai ibu yang kulit hitam. Di tahun 1950 Bob beserta keluarganya
pindah ke ibukota jamaika, dan di kota inilah Bob mempunyai obsesi terhadap
musik sebagai profesi. Di saat itu Bob Marley sering mendengarkan musik R&B
dan soul, yang kemudian hari menjadi inspirasi irama musik reggae. Selain itu
juga di jalanan Kingston Bob Marley menikmati hentakan irama ska dan steadybeat
dan kemudian mencoba memainkan sendiri di studio-studio musik kecil di
Kingston.
Bersama Peter McIntosh dan Bunny Livingston, Bob Marley membentuk sebuah sebuah grup band yang di beri nama The Wailing Wailers yang mengeluarkan album perdana mereka di tahun 1963 dengan hit “Simmer Down”, lirik lagu mereka mengisahkan tentang “Rude Boy” atau anak-anak muda yang mencari identitas diri dan menjadi berandalan di jalanan kota Kingston.
Bersama Peter McIntosh dan Bunny Livingston, Bob Marley membentuk sebuah sebuah grup band yang di beri nama The Wailing Wailers yang mengeluarkan album perdana mereka di tahun 1963 dengan hit “Simmer Down”, lirik lagu mereka mengisahkan tentang “Rude Boy” atau anak-anak muda yang mencari identitas diri dan menjadi berandalan di jalanan kota Kingston.
Di pertengahan 60-an the Wailing
Wailers bubar sehingga membuat Bob Marley patah arang dan kemudian memtusukan berkelana
ke Amerika. Di april 1966, Bob kembali ke jamaika dan saat itu bertepatan
dengan kunjungan HIM Haile Selassie I (Raja Ethiopia) ke jamaika untuk bertemu
dengan penganut rastafari, dan karisma sang raja membuat bob marley menjadi
penghayat ajaran rastafari di tahun 1967, dan bersama band barunya The Wailers,
Bob Marley menyuarakan nilai-nilai ajaran rasta melalui reggae. Penganut
rastafari pun menganggap Bob Marley menjalankan peran profetik seperti halnya
para nabi menyebarkan inspirasi dan nilai rasta melalui lagu-lagunya.
Di tahun 1978, Bob Marley
menerima medali perdamaian dari PBB sebagai penghargaan atas upayanya
mempromosikan perdamaian melalui lagu-lagunya, namun sayang, penyakit kanker
mengakhiri hidup Bob Marley pada 11 mei 1981 di usia 36 tahun di rumah sakit
Miami, AS, seusai menggelar konser di Jerman.
DREADLOCK
Rambut gimbal atau lazimnya
disebut dengan “Dreadlocks” menjadi titik perhatian dalam musik reggae. Saat
ini dreadlock selalu di identikan dengan musik reggae, sehingga kebanyakan
orang menganggap para pemusik reggae yang melahirkan model rambut gimbal
tersebut, tapi padahal jauh sebelum kemunculan musik reggae gaya rambut gimbal
telah mengalami sejarah yang panjang.
Di tahun 1914 Marcus Gavey
memperkenalakan gerakan religi dan penyadaran identitas kaum kulit hitam lewat
UNIA. Aspek spiritualis rambut gaya gimbal dalam agama hindu dan kaum tribal
afrika di adopsi oleh pengikut gerakan ini, mereka menyebeut diri sebagai kaum
“Dread” dan menyatakan memilki rasa gentar dan hormat kepada tuhan, dan rambut
gimbal para dread lah yang memunculkan istilah dreadlocks. Saat rastafari
menjadi religi yang di kukuhi di tahun 1930-an dreadlocks juga menjelma menjadi
simbiolisasi sosial rasta.
Simbiolisasi ini sangat telihat
di tahun 1930-an, jamaika mengalami gejolak social dan politik, sehingga
kelompok rsata pun merasa tidak puas terhadap kondisi sosial dan pemerintah.
Dan mereka pun membentuk masyarakat sendiri yang tinggal di tenda-tenda
didirikan di antara semak belukar. Kaum ini memiliki tatanan nilai dan praktek
keagamaan sendiri, termasuk memelihara rambut gimbal. Namun di pertengahan
1960-an perkemahan kelompok rasta ditutup dan mereka dipindahkan ke daerah
Kingston, seperti di daerah Trench Town dan Grenwich, tempat dimana musik
reggae lahir.
Sejarah Musik REGGAE
Ketika musik reggae memasuki
arus besar di dunia pada akhir tahun 1970-an, sosok Bob Marley dengan rambut
gimbalnya menjadi icon baru yang di puja-puja. Dreadlock pun dengan segera
menjadi sebuah tren baru di dunia tata rambut dan cenderung lepas dari nilai
spiritualisnya. Apalagi di tahun 1990-an dreadlocks mewarnai musisi-musisi rock
dan menjadi bagian dari fashion dunia. Tapi meskipun sekarang identik dengan
fashion secara mendasar dreadlock tetap menjadi bentuk ungkapan semangat anti
kekerasan, anti kemapanan, dan solidaritas untuk kalangan kaum minoritas yang
tertindas. Itulah mungkin sedikit ulasan tentang Sejarah Musik REGGAE.
0 komentar:
Posting Komentar